Terperanjat
ajat
Awak
hidup modal badan cuma
Seujung
benangpun tiada punya
Malang
benar nasib awak
Di
tanah rantau tiada bekal
Bimsalabim
Derma
Tuhan budi hendak
Tiada
sangka
Bayangpun
tanpa
Nyatanya
makmur raga melanda
Pungut
sembarangpun kian sejahtera
Mana
tempat ada saja rezekinya
Heran
mata tanya
Bimsalabim
pikirku buas layang
Gundukan
kusam wibawa emas nirwana
Tebar
nafakah pendekar zaman
Tirtanyapun
asih
Singgasana
sang ghizai
Bimsalabim
bim bim
Serentak
Semerbak
Jutaan
watak ajur
Bedanya
kian luntur
Harmonipun
subur
Kini
SARA
rupa warna
Merona
pelanginya
Sekejap
meratap menatap
Mataku
terbelalak sajak
Gemricikan
hujan tanda rahmat
Jernih
buat akal
Teduh
buat rasa
Mantap
buat jiwa
Bimsalabim
Abrakadabra
Bimsalabim
Pendar
lentera
Zamrudku
nyata tiada dusta
Ini
sulap bukan sulap
Kehendak
empunya Nusantara
#Puisiku dalam Lomba Menulis Puisi Nasional 2012
Amazing! This blog looks just like my old one! It's on a totally different topic but it has pretty much the same layout and design. Superb choice of colors!
ReplyDeleteMy website - Iamkochi.Org