Sunday, February 5, 2017

Tentang Skripsiku

Standard
Menulis skripsi memang tak seperti membuat jurnal ilmiah internasional yang mesti njlimet dengan bebagai metode dan embel-embel-nya. Hanya perlu ketekunan yang sungguh, itu saja cukup. Tapi, mungkin ada yang bertanya, "kenapa mas Ali belum kelar juga skripsinya?"

Februari ini memasuki bulan ke 20 aku mengerjakan skripsi, sejak sekitar Juli 2015 aku mulai berkutat dengan skripsi, sehingga praktis semester ini adalah yang ke-4 kalinya aku mengambil mata kuliah skripsi sejumlah 6 SKS itu. Ada banyak hal yang membuat sedemikian lamanya. Selain karena kesibukan organisasi yang sebenarnya tak bisa digunakan sebagai pembenaran alasan lamanya pengerjaan skripsi, aku berkeinginan apa yang aku kerjakan di skripsi ini bisa linear dengan bidang yang akan aku tekuni pasca kampus.

Awalnya skripsiku bertema relasi perokok pasif dengan status gizi, namun entah mengapa aku kurang srek di tengah jalan. Padahal waktu itu sudah hampir seminar proposal. Aku masih saja kekeuh mencari tema skripsi lain yang linear dengan bidang yang akan aku seriusi kelak.

Masalahnya saat itu aku juga masih bingung, kelak bidang mana yang akan aku dalami? Gizi dan kesehatan memiliki ruang lingkup yang sangat luas; dari mulai klinis, masyarakat, institusi, hingga olahraga, belum lagi kalo mau belajar kebijakan kesehatan. Disuguhi dengan berbagai alternatif membuat aku sempat bingung dan berpikir cukup lama. Aku meyakini dan menyadari bahwa keahlian spesifik sangat diperlukan sehingga saya pun harus punya keahlian spesifik itu.

Hingga pada akhirnya aku memutuskan. Berinteraksi dengan pedagang kaki lima, membersamai, dan merasakan bagimana problema di tengah masyarakat tentang pedagang makanan dan pedagang kaki lima khususnya, membuat aku tertarik menyelami dunia mereka menurut perspektif keilmuanku. Ya, aku sudah memilih, dan pilihan itu jatuh pada bidang keamanan pangan atau "food safety". Sejauh ini belum ada juga seniorku di Gizi Kesehatan UGM yang mendalami bidang ini secara serius. Praktis, akhirnya aku pun menemukan tema skripsiku yaitu keamanan pangan. Lebih tepatnya berjudul "Studi Keamanan Pangan Food Court Gelanggang Mahasiswa UGM". Sebuah skripsi yang membuat aku belajar dan berdiskusi lebih banyak. Penelitian secara individu ini membutuhkan banyak inistiatif. Walaupun sebenarnya beberapa kali aku ditawari bergabung masuk proyek penelitian dosen, dengan mengucap bismillah aku menolak dan tetap bertahan untuk meneruskan ini, sebuah tema yang diambil berdasarkan pernungan yang panjang.

Dan alhamdulillah saat ini aku sudah ambil data dan sedang dalam pengerjaan bab hasil dan pembahasan. Mohon do'anya kawan, semoga lancar dan bermanfaat :)

Disini barang kali ada sedikit pelajaran yang bisa aku ambil, bahwa sebaiknya kita punya keseriusan dalam bidang tertentu sejak awal, menyelaminya dengan penuh kesungguhan, dan bahkan menjadikanya seperti hobi. Karena pekerjaan yang paling menyenangkan adalah hobi yang dibayar, bukan begitu?

Serta kabar baiknya, alhamdulillah dengan punya fokus bidang yang ingin didalami aku lebih memahami bagaimana harus melangkah dan berkontribusi. Dari mulai survei keamanan pangan, membina pedagang kantin, juri kantin sehat, menjadi pembimbing pedagang di Kab. Sleman, dan insha Allah ada jejak kontribusi lain kedepan di bidang keamanan pangan.

1 comment:

  1. Kak kok gak bisa baca full nya yaa. Kenapa yaa apa cuma aku yg gak bisa

    ReplyDelete