Saturday, September 7, 2013

Janganlah Berputus dari Rahmat Allah

Standard
"Tidaklah Pantas Bagi Seorang Mukmin Berputus Asa Hanya Karena Nikmat Dunia"

Allah Azza Wa Jalla Dzat Yang Maha Esa selalu mengatur harmoni dunia ini dengan sangat kohesif. Sejak berada dalam rahim Ibu yang kokoh rizki setiap manusia sudah ditentukan. Termasuk profesi dan harta benda.

Di era modernisasi ini, sering kali kita berhadapan dengan kenyataan untuk hidup ditengah exstrimitas.Orang miskin hidup di tengah lingkungan elit dan satu profesi diantara profesi lain yang eksklusif. Tentunya sedikit banyak akan ada perasaan berbeda dalam hati orang yang berada dalam posisi tereliminir. Bahkan perasaan itu bisa memunculkan keputusasaan akibat dari perasaan tidak puas dan tidak merasa sejajar dengan orang lain.

Namun, apakah pantas bagi kita seorang Mukmin berputus asa dari rahmat Allah? Sedangkan kita tahu bahwa berputus asa adalah sifat iblis laknatulloh?. Maka bagi seorang Mukmin sangatlah tidak pantas berputus asa hanya karena masalah keduniawian. Teguhlah dalam jalan terbaik yang dituliskan-Nya. Allah Maha Tahu yang terbaik bagi hambanya.

"...Boleh jadi kamu membenci sesuatu padahal ia amat baik bagimu. dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu: Allah mengetahui sedang kamu tidak mengetahui" (Al-Baqoroh:216)